Rabu, 20 Februari 2013
Soto Ayam, Masakan Indonesia diminati Warga Hamburg, Jerman
Aatifa Journalist, London - Menu soto ayam menjadi pilihan dalam program masakan khas TV TravelTalk Hamburg, Jerman, dalam rangkaian promosi Indonesia, yang menjadi negara mitra dalam pelaksanaan Internationale Tourismus B'rse-ITB Berlin 2013, 6 -10 Maret mendatang.
Konsul Jenderal RI Hamburg Marina Estella Anwar Bey dalam keterangannya, Kamis (21/2/2013) pagi, menyebutkan, KJRI Hamburg bekerja sama dengan salah satu stasiun TV swasta Hamburg, Traveltalk, mengisi program penyajian masakan khas dari negara di dunia dengan salah satu menu tradisioanl Indonesia, soto ayam.
Dikatakan, program yang diadakan Kantor Promosi Wisata Indonesia di Munchen itu dipandu oleh chef terkemuka Hamburg, Julia Reiss, dengan menampilkan salah satu warga Indonesia di Hamburg, Daysie Steindorf-Sabath Masengi, menjadi tamu.
Pada program acara masak-memasak tersebut disampaikan cara membuat soto serta berikut bahan-bahan yang diperlukan, mempraktikkan bagaimana cara membuat, dan cara penyajiannya.
Sambil mempraktikkan cara membuatnya, diselingi percakapan ringan pembawa acara dan bintang tamu yang dalam kesempatan tersebut menerangkan bahwa soto ayam dapat dikonsumsi pada pagi dan malam hari serta cocok dengan udara Hamburg saat musim dingin.
Soto ayam dengan mudah dapat ditemui di berbagai daerah di Indonesia. Pada intinya, soto ayam berasal dari Jawa. Meski demikian, mengingat Indonesia terdiri atas berbagai suku dan etnik, terdapat pula beragam macam jenis makanan soto di Indonesia, di antaranya soto madura, soto padang, soto betawi, soto makasar, dan soto kudus.
Pemilihan menu soto ayam oleh chef Julia Kreiss dengan pertimbangan bahan baku yang mudah ditemukan di toko pangan/swalayan di Jerman serta cara membuat yang dipandang tidak rumit.
Program tersebut disiarkan melalui internet yang direncanakan akan mulai dipublikasikan akhir Februari atau awal Maret 2013 sebelum pelaksanaa ITB Berlin. Acara-acara TravelTalk dikonsumsi lebih dari 32.000 warga Jerman.
(Tribun Jogja)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar